Rapat Paripurna DPR diwarnai interupsi potong gaji

Usulan potong gaji Anggota DPR untuk Covid-19 akan ditindaklanjuti masing-masing fraksi.

Ketua DPR Puan Maharani (kedua kanan) bersama Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar (kanan), Aziz Syamsuddin (kedua kiri) dan Rahmat Gobel (kiri) saat memimpin Rapat Paripurna penetapan Prolegnas RUU Prioritas Tahun 2020/Foto Antara/Puspa Perwitasari.

Anggota Komisi I DPR, Nurul Arifin meminta seluruh anggota dewan untuk sama-sama berempati terhadap pandemi Coronavirus atau Covid-19.

Nurul berharap, ada semangat solidaritas yang sama dari seluruh anggota DPR untuk ikut memberikan sumbangsih guna meringankan beban masyarakat.

Usulan tersebut secara pribadi dikemukakan Nurul saat Rapat Paripurna (Rapur) Pembukaan Masa Sidang III DPR berlangsung.

Politikus Golkar ini sempat melayangkan interupsi untuk mengusulkan agar ada kebijakan dari pimpinan DPR memotong sebagian gaji anggota untuk membantu penanganan Covid-19.

"Secara pribadi saya ingin, saya ingin mengetuk kepada rekan-rekan semua bagaimana seandainya kita bersama-sama dalam situasi sulit ini untuk memberikan gaji kita. Paling tidak setengahnya untuk membantu saudara kita yang sedang mengalami kesulitan di masa-masa yang prihatin ini," ucap Nurul dalam Rapat Paripurna DPR secara daring, Senin (30/3).