sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Asing borong saham bluechip, IHSG ditutup menguat

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik ke level 4.716.

Annisa Saumi
Annisa Saumi Kamis, 30 Apr 2020 16:21 WIB
Asing borong saham bluechip, IHSG ditutup menguat

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup naik 3,26% ke level 4.716 pada perdagangan Kamis (30/4). Investor asing tercatat melakukan aksi beli bersih di seluruh pasar sebesar Rp431 miliar.

Tercatat 8,86 miliar lembar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi sebesar Rp10,3 triliun. Sebanyak 258 saham tercatat naik ke zona hijau dan 136 saham mengalami penurunan kinerja.

Sektor keuangan yang naik 5,45% dan sektor aneka industri yang naik 3,59% menjadi pendorong penguatan IHSG.

Analis Pilarmas Investindo Sekuritas Nico Demus mengatakan dari dalam negeri, sentimen datang dari pelaku pasar yang cukup optimis melihat rilis laporan keuangan perusahaan sepanjang kuartal I-2020 yang masih sesuai ekspektasi.

"Selain itu, pelaku pasar juga melihat dampak dari stimulus dari Kementrian Keuangan dengan memberikan subsidi bagi UMKM sebesar Rp34,15 triliun," tutur Nico.

Besaran dana tersebut ditujukan kepada 60,66 juta pemilik rekening. Kementrian Keuangan juga berencana akan membahas mekanisme distribusi dengan OJK dalam waktu dekat ini.

Selain itu, penguatan IHSG hari ini diwarnai oleh aksi beli investor asing pada beberapa saham bluechip. Di mana, secara keseluruhan saham-saham tersebut memiliki kontribusi yang cukup besar terhadap bobot IHSG.

Berdasarkan data RTI Infokom, investor asing tercatat melakukan pembelian ke saham milik PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) sebanyak Rp280,4 miliar, lalu saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) sebanyak Rp187,8 miliar, dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) sebanyak Rp130,5 miliar.

Sponsored

"Kami melihat hal tersebut cukup menarik. Sebab, fundamental Indonesia dinilai cukup kuat dan secara keseluruhan, perekonomian dunia diproyeksikan akan kembali membaik setelah pandemi ini usai," ujarnya.

Berita Lainnya
×
tekid