sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Gojek keluarkan Rp1 triliun selama pandemi untuk dukung UMKM dan driver

Khusus bagi mitra UMKM, Gojek memiliki berbagai inisiatif untuk membantu agar bisnis pelaku UMKM di ekosistem Gojek tetap bertahan.

 Kania Nurhaliza
Kania Nurhaliza Jumat, 05 Nov 2021 18:28 WIB
Gojek keluarkan Rp1 triliun selama pandemi untuk dukung UMKM dan driver

Selama masa pandemi, Gojek, platform on-demand terkemuka di Asia Tenggara, telah mengeluarkan sekitar Rp1 triliun untuk berbagai inisiatif mendukung mitra  UMKM dan mitra driver. Inisiatif tersebut bertujuan membantu mitra bertahan, tumbuh, dan bangkit bersama menghadapi pandemi. Lebih lanjut, Gojek juga memberikan apresiasi kepada mitra ekosistem yang telah menjadi pejuang pandemi dalam ajang penghargaan tahunan Mitra Juara Gojek.

Berbagai inisiatif dukungan tersebut terbukti memberikan dampak positif bagi mitra driver dan mitra UMKM. Riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia menemukan, empat dari lima mitra driver menyatakan tetap dapat memiliki pendapatan untuk menafkahi diri dan keluarga melalui kemitraan dengan Gojek. Tak hanya itu, empat dari lima UMKM percaya GoFood mendorong pertumbuhan usaha.

CEO Gojek Kevin Aluwi mengatakan, berkat dukungan mitra driver dan mitra UMKM selama 11 tahun ini, Gojek dapat terus memberikan dampak positif dalam memudahkan kehidupan sehari-hari masyarakat, yang tercermin melalui kontribusi ekosistem kami terhadap pertumbuhan dan pemulihan ekonomi nasional. Oleh karena itu, dengan memahami bahwa kondisi pandemi merupakan masa-masa sulit bagi mitra ekosistem Gojek, dalam dua tahun terakhir Gojek menjalankan berbagai inisiatif bantuan kepada mitra-mitra agar mitra driver bisa tetap memperoleh peluang pendapatan dan mitra UMKM  tetap tumbuh usahanya.

"Semua ini merupakan bentuk dukungan berkelanjutan kami agar dapat #BangkitBersama.” jelas Kevin dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/11).

Ia juga menambahkan, khusus bagi mitra UMKM, Gojek memiliki berbagai inisiatif untuk membantu agar bisnis pelaku UMKM di ekosistem Gojek tetap bertahan dan tumbuh.

“Kami secara konsisten memberikan subsidi promo bagi mitra UMKM yang tidak hanya bertujuan mendorong daya beli konsumen, tetapi juga menimbulkan efek bola salju sehingga mitra usaha dan mitra driver tetap bisa mendapatkan order,” katanya.

Selain program subsidi promo, Gojek membekali mitra UMKM dengan membagikan paket protokol kesehatan supaya konsumen tetap merasa aman dan nyaman memesan GoFood. Para mitra UMKM antara lain memperoleh bantuan berupa aset digital dan perangkat fisik untuk menunjang protokol kesehatan seperti care kits, safety seal (selotip pengaman), kartu suhu tubuh, cairan pembersih. GoFood juga mendistribusikan tas pengantaran kepada para mitra driver untuk membantu menjaga higienitas makanan yang diantarkan. Selain itu, Gojek juga memfasilitasi akses vaksinasi Covid-19 untuk para mitra UMKM di berbagai daerah. 

Tidak hanya itu saja, selama masa pandemi, Gojek  memperkuat Komunitas Partner GoFood (KOMPAG) dengan beragam materi edukasi baru. Dengan semua inisiatif ini, GoFood terus tumbuh menjadi layanan pesan-antar makanan andalan masyarakat dengan 1 juta mitra UMKM di seluruh Indonesia. 

Sponsored

Di lain pihak, Gojek mengemas bantuan kepada mitra driver dalam bentuk Program Kesejahteraan Mitra Driver yang terdiri dari tiga program utama. Pertama, bantuan kebutuhan pokok yang mencakup uang belanja sembako, voucher belanja sembako, voucher potongan harga sembako dari GoPay, serta voucher makanan murah dan sehat untuk keluarga mitra driver. Kedua, bantuan penyediaan layanan dan perlengkapan kesehatan yang terdiri dari pembagian masker, hand sanitizer, disinfektan, kegiatan operasional Posko Aman, edukasi dan sosialisasi vaksinasi, serta fasilitasi vaksinasi bagi ratusan ribu mitra driver di lebih dari 130 kota/ kabupaten lewat penyelenggaraan pos pelayanan vaksinasi melalui kerja sama dengan pemerintah maupun pihak swasta terkait. Terakhir, bantuan pengganti pendapatan bagi mitra driver yang nonaktif sementara saat masa pemulihan dari Covid-19.

Berita Lainnya
×
tekid