Jemaah umrah asal Indonesia akan dipulangkan dari Turki

Duta Besar RI untuk Turki Lalu Muhammad Iqbal menyatakan bahwa setelah pemerintah Arab Saudi menangguhkan pelaksanaan umrah, KBRI Ankara berkoordinasi dengan pihak Turkish Airlines untuk mengatur pemulangan jemaah umrah asal Indonesia yang menggunakan maskapai penerbangan tersebut.

Menurut informasi yang diperoleh KBRI Ankara pada Kamis (27/2), terdapat 310 jemaah umrah asal Indonesia di Bandara Istanbul, dengan tujuan Arab Saudi. Selain itu, terdapat 910 jemaah umrah asal Indonesia, juga menggunakan Turkish Airlines, yang masih berada di Jeddah.

"Dari hasil koordinasi, pada Jumat (28/2), Turkish Airlines akan memulangkan 74 WNI jemaah umrah ke Jakarta dengan penerbangan TK056," jelas Dubes Iqbal dalam keterangan KBRI Ankara pada Jumat.

Karena padatnya penerbangan langsung menuju Jakarta, maka sebagian WNI akan dipulangkan dari Istanbul menggunakan penerbangan rute Denpasar dan Singapura. Kemudian dari dua titik tersebut, mereka akan dipulangkan ke daerah asal di Indonesia.

"Proses ini akan dilakukan oleh Turkish Airlines berdasarkan koordinasi dengan biro perjalanan terkait," ungkap Dubes Iqbal.

Dia menegaskan bahwa tidak ada jemaah yang akan dikenakan denda atau biaya tambahan dalam proses pemulangan ini.

Pihak Turkish Airlines disebut akan memberikan opsi kepada jemaah umrah asal Indonesia untuk diterbangkan ke Arab Saudi saat kondisi sudah memungkinkan tanpa biaya tambahan. 

Sementara itu, bagi WNI yang sedang berada di Jeddah, Turkish Airlines akan menambah kapasitas penerbangan Jeddah-Istanbul guna memastikan mereka dapat segera dipulangkan.