BMKG prediksi hujan lebat hingga awal tahun

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca hujan sangat lebat akan terjadi pada hari ini hingga 1 Januari 2023. Potensi ini akan terjadi di wilayah Jakarta dan kota penyangga seperti Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan, masih ada potensi hujan sedang dan ringan mulai lusa. Masyarakat diminta tetap berhati-hati selama perjalanan dan menjalani aktivitas.

“Besok (30/12), potensi hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat akan terjadi di sebagian besar wilayah Jabodetabek,” kata Dwikorita dalam keterangan, Kamis (29/12).

Sementara itu, Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko menyebut, pihaknya telah melakukan upaya modifikasi cuaca menggunakan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC). Melalui TMC, dapat memodifikasi cuaca baik itu meningkatkan intensitas curah hujan di suatu tempat tertentu (rain enhancement) atau menurunkan intensitas curah hujan di suatu tempat tertentu (rain reduction).

“Kami telah lakukan penyemaian di sejumlah wilayah mulai dari 25 -28 Desember 2022 dan akan dilanjutkan sampai di awal Januari 2023,” tuturnya.

Ditambahkan Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menjelaskan, pelaksanaan modifikasi cuaca melalui TMC membutuhkan koordinasi dari pemerintah daerah untuk menetapkan situasi darurat di daerahnya masing-masing. 

“Jika situasi darurat telah ditetapkan, tim TMC bisa dengan cepat melakukan operasi penyemaian melalui pesawat,” ucapnya.

Selain itu, kepolisian juga mengerahkan pasukan SAR-Sarpas untuk menghadapi potensi bencana alam. Terlebih, kini isu curah hujan tinggi menerjang berbagai wilayah di Indonesia.

Di sisi lain, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo mengatakan, pengerahan jajaran dilakukan dari setiap wilayah mulai dari lingkup sektor hingga daerah. Polri sendiri juga memiliki pasukan cadangan yang siap dikerahkan untuk menangani bencana alam, seperti penanganan bencana alam di Cianjur, Jawa Barat.

"Saat Anev tadi pagi dengan seluruh Polda dan Polres jajaran," kata Irjen Dedi kepada wartawan, Rabu (28/12).