Dr. Reisa sampaikan kabar baik tren Covid-19 pada awal Ramadan

Pemerintah menyampaikan kabar baik tentang laju penularan Covid-19 di Indonesia. Juru bicara Penanganan Covid-19, dr. Reisa Broto Asmoro, menyatakan, tingkat kasus positif harian Covid-19 di Indonesia saat ini sekitar 2,41%. Angka tersebut berada di bawah acuan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebesar 5%.

"Seluruh provinsi di Indonesia saat ini memiliki tingkat positif di bawah 5%. Fakta tersebut menandakan bahwa Indonesia saat ini memiliki laju penularan Covid-19 yang rendah," ujarnya, Rabu (6/4).

Dr. Reisa mengklaim, penurunan kasus terkonfirmasi harian Covid-19 di Tanah Air bukan karena pemerintah menurunkan kapasitas pengetesan (testing), pelacakan (tracing), dan perawatan (treatment) atau 3T. Dia berdalih, jumlah spesimen yang diperiksa masih cukup memadai, yakni 152.422.

Angka positif adalah perbandingan jumlah kasus positif Covid-19 dengan jumlah pemeriksaan yang dilakukan.

Dirinya menambahkan, Indonesia mengalami penurunan tajam kasus harian Covid-19 lebih dari 80% dibandingkan puncak kasus pada gelombang Omicron.

Jumlah kasus positif yang terkonfirmasi dalam sepekan terakhir mengalami penurunan 41,04% dibandingkan pekan sebelumnya. Adapun jumlah kasus aktif turun 29,5% dalam seminggu terakhir dibandingkan minggu sebelumnya.

Demikian juga jumlah kasus kematian yang turun 34,27% dibandingkan pekan sebelumnya. Dibandingkan minggu sebelumnya, jumlah rawat inap di ruang isolasi juga menyusut 39,15%.

Meskipun demikian, masyarakat diminta tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes). Selain itu, mengikuti vaksinasi Covid-19 guna meningkatkan imunitas.