Kejahatan meluas, Kejagung tingkatkan kerja sama antarnegara

Berbagai kasus yang ditangani Kejaksaan Agung RI perlu mendapat penanganan khusus, karena semakin meluas ke mancanegara. Seperti diketahui, buron terkait kasus tindak pidana korupsi pun masih terus dikejar sebab diduga melarikan diri ke luar negeri.

Jaksa Agung HM Prasetyo mengatakan, ia mendapat telepon dari Menteri Luar Negeri untuk membahas persoalan tersebut. Kejaksaan pun akan terus melakukan kerja sama lintas negara guna menyelesaikan kasus pelarian atau jejaring pelaku kejahatan mancanegara.

“Hari ini tadi Menteri Luar Negeri telpon saya terkait kasus yang nantinya perlu penanganan khusus, berkaitan dengan pelaku dari mancanegara,” papar Prasetyo, Jumat (20/7).

Ia menuturkan, kejahatan lintas negara saat ini memang semakin masif. Langkah selanjutnya, Kejaksaan akan memperkuat sinergitas antara Indonesia dengan negara-negara lainnya.

Saat ini, imbuhnya, banyak pelaku kejahatan yang melakukan perencanaan dari satu negara, tapi pelaksanaannya di negara yang berbeda. Hal itu membuat batas antarnegara dan berbagai perbedaan tiap-tiap negara tak lagi menjadi halangan.

“Ini menjadi konsen kita bersama dan dengan kerja sama itu tentunya kita harapkan akan menghilangkan sekat-sekat (geografis),” tuturnya.

Upaya meningkatkan sinergitas dengan negara lain dianggap mampu mengurangi perbedaan sistem hukum maupun batas yuridiksi yang ada di tiap-tiap negara. Tujuannya untuk menuntaskan kejahatan yang semakin meluas. Dengan demikian, diharapkan tidak ada penjahat yang merasa aman ketika melakukan kejahatan di manapun.