Pemkot Serang konfirmasi kasus pertama Covid-19

Seorang warga Kota Serang, Banten, dinyatakan positif terinfeksi coronavirus baru (Covid-19). Ini merupakan kasus pertama di "Kota Santri".

Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Serang, Hari Pamungkas, menyatakan, pasien merupakan berjenis kelami laki-laki dan berusia 42 tahun. Yang bersangkutan telah mengikuti tiga kali tes.

"Hasil rapid test pertama, negatif; kedua, positif; swab positif. Jadi, tiga kali tes," katanya saat dikonfirmasi, Rabu (8/4).

Pasien, berprofesi sebagai buruh bangunan, kini dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banten, fasilitas kesehatan (faskes) rujukan Covid-19 di "Tanah Para Jawara".

Mulanya, yang bersangkutan memeriksakan kesehatannya di di Puskesmas Unyur, 25 Maret 2020. Dua hari berselang, dirujuk ke salah satu RS swasta di Kota Serang dan dirujuk ke RSUD Banten, sehari kemudian.

Hari melanjutkan, Gugus Tugas segera mengerahkan surveilans untuk melakukan penyidikan (tracing) terhadap pihak-pihak yang pernah kontak dengan pasien. Juga melaksanakan tes usap (swab) tenggorokan kepada keluarga pasien dan tes cepat menyasar orang-orang yang pernah kontak dengannya.

"Kami juga melakukan penyuluhan pada masyarakat setempat terkait hal-hal yang harus dilakukan, seperti social dan physical distancing, perilaku hidup bersih dan sehat, tetap di rumah, dan sebagainya," tutur dia.

Merujuk data Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten, 8 April, pukul 18.00, sebanyak 152 warga terkonfirmasi positif Covid. Sebanyak 119 pasien masih dirawat, 10 sembuh, dan 23 jiwa meninggal.

Persebaran virus SARS-CoV-2 ada di empat daerah. Kota Tangerang Selatan 60 kasus, Kota Tangerang 54 kasus, Kabupaten Tangerang 37 kasus, dan Kota Serang satu kasus.