sun
moon
a l i n e a dot id
fakta data kata
logo alinea.id

Tabung gas meledak, 11 ruko di Wijaya rusak

Ledakan di ruko terjadi karena kebocoran tabung gas ukuran 12 kilogram.

Mona Tobing
Mona Tobing Kamis, 12 Jul 2018 11:32 WIB
Tabung gas meledak, 11 ruko di Wijaya rusak

Pagi ini (12/7) pukul 04.30 terjadi ledakan di sebuah rumah toko (ruko) Grand Wijaya II. Ledakan yang terjadi di kantor konsultan properti tersebut akibat dari kebocoran tabung gas ukuran 12 kilogram (kg).

Kapolres Metro Jakarta Selatan Komisaris Besar Polisi Indra Jafar membenarkan ledakan bersumber dari tabung yang bocor di lantai satu. Dua korban jiwa terkait ledakan gas bocor tersebut yakni dua pedagang, namun disebut mengalami luka ringan. 

Analisa awal polisi penyebab ledakan akibat kebocoran tabung gas ukuran 12 kg pada bagian regulator, kemudian gas tersebut terakumulasi memenuhi ruangan yang tertutup.

"Dalam jangka waktu cukup lama, gas terakumulasi di ruang tertutup yang diduga terpercik saklar otomatis sehingga menimbulkan ledakan cukup besar," kata Kombes INdra. 

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Polisi Stefanus Tamuntuan menambahkan ledakan tabung gas bocor berasal dari ruang dapur kantor konsultan hukum yang tidak terdapat orang. Polisi telah melibatkan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) guna menyelidiki kepastian ledakan itu.

Stefanus juga telah memastikan anggota penjinak bom telah menyisir dan hasilnya tidak menemukan bahan peledak di sekitar lokasi kejadian. Hingga siang ini, garis polisi masih dipasang pada lokasi ledakan karena khawatir akan ada bahan berbahaya di sekitar pusat ledakan. 

Polisi menyebut akibat ledakan tabung gas ukuran 12 kg tersebut, 11 ruko mengalami kerusakan. Umumnya kerusakan terjadi pada kaca dinding, ada juga satu unit mobil yang turut rusak karena terparkir di depan ruko yang meledak. 

Menanggapi peristiwa tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta warga untuk memeriksa tabung gas guna memastikan tidak ada kebocoran dan kerusakan. Jika ada kecurigaan terhadap tabung gas, maka warga tidak perlu ragu untuk melapor ke petugas di kelurahan atau petugas lainnya.

Sponsored

"Karena ketika ada kebocoran, risikonya fatal," kata Anies.

Meski tabung gas sudah aman, warga diimbau tetap harus memeriksa ulang secara rutin. Anies mempercayakan kepada kepolisian untuk menyelidiki ledakan itu.

 

Sumber: Antara


 

Berita Lainnya
×
tekid