Sri Mulyani sebut 3 hal ini berpotensi hambat pertumbuhan inklusif

Permasalahan tersebut harus dihindari, guna mendorong tercapainya cita-cita nasional dalam mewujudkan pertumbuhan pembangunan berkelanjutan.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. Foto kemenkeu.go.id

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pandemi Covid-19, perubahan iklim, dan disrupsi teknologi dapat menghambat jalannya pertumbuhan yang inklusif.

"Ketiganya berpotensi menciptakan dan memberikan tambahan masalah untuk mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif," katanya dalam video conference, Kamis (18/2).

Permasalahan tersebut harus dihindari, guna mendorong tercapainya cita-cita nasional dalam mewujudkan pertumbuhan pembangunan yang berkelanjutan.

Caranya adalah dengan mengombinasikan antara tiga kunci utama dalam pembangunan, yaitu infrastruktur, teknologi, dan pembiayaan.  

Infrastruktur, urainya, akan sangat berfungsi dalam meningkatkan pemerataan pembangunan di Indonesia. Sehingga konsentrasi kemajuan dapat dirasakan oleh semua daerah, bukan hanya terpusat di Pulau Jawa dan Jakarta.