Asing kabur, transaksi harian obligasi melejit hingga Rp40 triliun

Total transaksi harian didominasi SBN sebesar Rp38,6 triliun.

Ilustrasi. Foto Pixabay.

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat terjadi kenaikan transaksi harian di pasar obligasi selama delapan bulan pertama tahun 2020. Total transaksi harian untuk pasar obligasi tersebut mencapai Rp40 triliun yang didominasi transaksi surat berharga negara (SBN) sebesar Rp38,6 triliun dan swasta Rp1,4 triliun.

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Laksono Widodo mengatakan, rata-rata transaksi harian ini melebihi estimasi dan target BEI di awal tahun, yaitu sebesar Rp33 triliun.

"Investor asing banyak yang keluar dari Indonesia, sehingga transaksi harian melejit Rp40 triliun," kata Laksono dalam konferensi pers BEI, Senin (9/11).

Keluarnya asing dari pasar obligasi Indonesia tercermin dari data kepemilikan obligasi Indonesia. Hingga Agustus, komposisi kepemilikan investor asing pada SBN tercatat sebanyak 28,24%, turun dari tahun 2019 sebanyak 38,57%.

"Kepemilikan asing di SBN mengalami penurunan karena pandemi. Ini menunjukkan dana keluar tidak hanya terjadi di equity, tetapi juga terjadi di pasar obligasi," ujar dia.