Corona 'intervensi' pertumbuhan ekonomi Banten kuartal I 2020

Pertumbuhan ekonomi hanya sebesar 3,09%.

Ilustrasi. Pixabay

Pertumbuhan ekonomi Banten pada kuartal I 2020 hanya 3,09% dan melambat daripada periode sama tahun sebelumnya (yny), sebesar 5,45%. Pun mengalami kontraksi 3,01%.

Dari produksi, terang Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Banten, Adhi Wiriana, pertumbuhan tertinggi dicapai lapangan usaha informasi dan komunikasi sebesar 8,70%. Disusul jasa kesehatan dan kegiatan sosial 8,63% serta real estate 8,26%.

Sedangkan pengeluaran, dicapai komponen konsumsi rumah tangga tumbuh 4,19%. 

"Penurunan disebabkan oleh kontraksi yang terjadi pada beberapa lapangan usaha dan dari sisi pengeluaran. Penurunan disebabkan hampir seluruh komponen pengeluaran, kecuali konsumsi rumah tangga dan komponen total net ekspor," katanya, Selasa (5/5).

Menurutnya, kontraksi pertumbuhan selain merupakan pola musiman di triwulan pertama, juga dipengaruhi perubahan pola konsumsi sebagai respons pandemi coronavirus baru (Covid-19) yang mulai terjadi pada Maret.