Di tengah Covid-19, pendapatan Gudang Garam tetap mengepul

Volume penjualan rokok turun, namun pendapatan naik 1,75%.

Ilustrasi. Foto Pixabay.

PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) mencatatkan penurunan volume penjualan rokok 8,8% pada semester I-2020 menjadi 42,5 miliar batang dari 46,6 miliar batang dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Direktur Gudang Garam Heru Budiman mengatakan penurunan volume penjualan rokok ini disebabkan oleh Covid-19 yang membuat daya beli masyarakat tertekan, terutama di kalangan bawah.

"Kami akan menjaga agar perusahaan kami bisa tetap utuh dan Covid-19 bisa teratasi, sehingga kami sebagai perusahaan bisa memenuhi permintaan yang ada atau pun melayani yang diinginkan konsumen," kata Heru, Senin (24/8).

Heru menjelaskan pada semester I-2020, volume penjualan segmen andalan perusahaan yaitu sigaret kretek mesin (SKM) full flavor dengan jenama seperti Surya atau GG International, tercatat mengalami penurunan 7,2% menjadi 35,5 miliar batang, dari 38,3 miliar batang dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Penurunan volume penjualan terdalam, kata Heru, terjadi di segmen light dan mild, dari 4,2 miliar batang pada semester I-2019 menjadi 2,3 miliar batang pada semester I-2020. Sedangkan volume penjualan sigaret kretek tangan (SKT) perseroan tercatat mengalami peningkatan 7,5% menjadi 4,5 miliar batang pada paruh pertama tahun ini, dari 4,2 miliar batang pada periode yang sama tahun lalu.