Ditutup di zona merah, IHSG catatkan rekor nilai transaksi tertinggi

Nilai transaksi tertinggi terakhir tercatat terjadi pada 29 Mei 2020 dengan total mencapai Rp16,3 triliun.

Ilustrasi. Foto Pixabay.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun 0,38% ke level 5.679 pada perdagangan Rabu (25/11). Sektor aneka industri yang turun 2,84% dan sektor infrastruktur yang turun 1,57% menjadi pendorong pelemahan IHSG hari ini.

Tercatat sebanyak 35,2 miliar saham diperdagangkan hari ini dengan total transaksi mencapai Rp18,1 triliun. Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI Laksono Widodo mengatakan, nilai transaksi hari ini menjadi rekor nilai transaksi tertinggi di pasar reguler. 

Adapun nilai transaksi tertinggi terakhir tercatat terjadi pada 29 Mei 2020 dengan total mencapai Rp16,3 triliun.

"Rekor nilai transaksi di pasar reguler ini merespons kenaikan Dow Jones Index di Amerika Serikat," ujar Laksono, Rabu (25/11).

Investor asing tercatat melakukan aksi jual bersih senilai Rp588 miliar, dengan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI), PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI), PT United Tractors Tbk. (UNTR), PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI), dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (TLKM) menjadi lima saham yang paling banyak dibeli.