Energi terbarukan bisa jadi andalan masa depan

Perlu pembentukan "green bank" untuk mendanai proyek energi baru terbarukan.

Sejumlah pekerja mengerjakan proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) gas metana di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jatibarang, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (10/1)./AntaraFoto

Energi terbarukan menjadi solusi untuk menyikapi naiknya harga komoditi global saat ini. Pemerintah harus dapat mengambil langkah untuk dapat mengandalkan energi terbarukan.

Asosiasi Daerah Penghasil Migas, Andang Bachtiar mengatakan dalam konteks ketahanan energi terkait komoditi yang ada, seharusnya Indonesia dapat mengandalkan energi terbarukan.

Sektor Migas diperkirakan akan berubah ke arah energi terbarukan. Apalagi sumber daya untuk mengarah ke energi terbarukan ada di tangan pemerintah.

"Kita harus mempergunakan energi terbarukan misalnya geothermal. Khusus untuk migasnya sendiri, kita harus mempertahankan produksi dalam konteks sesuai dengan rencana atau lebih dari rencana dengan eksplorasi agresif dan juga
enhanced oil recovery (EOR)," ujar Andang di Restoran Tjikini Lima pada Kamis (17/1).

EOR tidak jalan karena salah satu faktor macetnya investasi, tetapi Andang optimis dan selalu menyuarakan kepada pemerintah untuk memulai energi terbarukan.