Gapki catat ekspor CPO capai 19,7 ton hingga Juli

Kinerja ekspor yang meningkat ini sejalan dengan produksi minyak sawit Nasional yang juga meningkat.

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit (Gapki) mencatat ekspor minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) nasional dan produk turunannya sepanjang Januari-Juli 2019 sebesar 19,76 juta ton. / Antara Foto

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit (Gapki) mencatat ekspor minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) nasional dan produk turunannya sepanjang Januari-Juli 2019 sebesar 19,76 juta ton, atau meningkat dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 18,519 juta ton.

Direktur Eksekutif Gapki Mukti Sardjono menyebutkan ekspor pada Juli 2019 sebesar 2,916 juta ton atau meningkat 15,62% dari Juni 2019 sebesar 2,522 juta ton. Kinerja ekspor yang meningkat ini sejalan dengan produksi minyak sawit Nasional yang juga meningkat.

"Produksi minyak sawit Indonesia pada Juli naik 8% dibandingkan produksi Juni," kata Mukti Sardjono di Jakarta, Selasa (17/9).

Peningkatan produksi minyak sawit dipengaruhi karena hari panen pada Juni 2019 berkurang akibat momen Lebaran. Dampaknya Tandan Buah Segar (TBS) dipanen pada Juli 2019.

Adapun pertumbuhan ekspor minyak sawit pada Juli 2019 bersumber dari ekspor CPO yang naik menjadi 678.000 ton dari bulan sebelumnya 445.000 ton, kemudian produk olahan (liquid and solid fractions) yang naik menjadi 1,704 juta ton dari 1,614 juta ton.