Gojek pasang sekat pelindung untuk layanan GoRide

Gojek juga telah memasang lebih dari 40.000 sekat pelindung di layanan GoCar.

Pengemudi ojek daring membonceng penumpang saat melintas di kawasan Kramat Raya, Jakarta, Senin (13/4/2020). Foto Antara/M. Risyal Hidayat.

Layanan transportasi Gojek meluncurkan protokol keamanan dan kenyamanan bagi mitra dan pelanggan dalam berkendara. Inisiatif tersebut dinamakan Protokol J3K yaitu jaga kesehatan, kebersihan, dan keamanan.

Inovasi baru tersebut adalah alat perlindungan driver GoRide dengan memasukkan fitur “Komitmen Keamanan Terhadap Protokol J3K”, berupa fitur selfie verifikasi masker dan fitur geofencing. 

"Menyadari situasi pandemi yang begitu dinamis, kami terus beradaptasi dan menghadirkan inovasi baru baik yang berbasis non-teknologi maupun teknologi untuk terus menjaga kebersihan dan kesehatan bersama. Hal ini untuk menyesuaikan kebutuhan sambil terus memberikan rasa aman bagi mitra driver dan penumpang saat berada di perjalanan," kata Chief of Corporate Affairs Gojek, Nila Marita dalam keterangan resmi, Jumat (16/10).

Dia menjelaskan, salah satu dari inovasi terbaru bersifat non-teknologi dan bertujuan sebagai lapisan keamanan tambahan untuk menjaga kesehatan mitra driver dan pengguna selama perjalanan adalah adanya fasilitas alat perlindungan driver GoRide di 16 kota utama.

Fasilitas itu terdiri dari sekat pelindung, yaitu pembatas antara mitra driver dan pelanggan. Selain itu juga ada J3K shield yaitu pelindung wajah tambahan yang dapat ditempelkan pada kaca helm mitra driver dan berfungsi untuk mengurangi risiko penyebaran virus.