Harga kol anjlok ke Rp800, SPI: HPP dan biaya produksi petani impas

Subsektor tanaman pangan dan hortikultura belum menunjukkan perkembangan yang positif.

Ilustrasi. Foto Pixabay.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Nilai Tukar Petani (NTP) nasional pada Mei 2021 adalah sebesar 103,39 atau naik 0,44% dibandingkan NTP bulan sebelumnya. 

Kenaikan NTP Mei 2021 dipengaruhi oleh kenaikan NTP di empat subsektor, yaitu: subsektor tanaman pangan 0,63%,subsektor tanaman perkebunan rakyat 1,05%, subsektor tanaman peternakan 0,85%, dan subsektor perikanan 0,78%.

Sementara, subsektor hortikultura mengalami penurunan 2,75%

Menanggapi hal tersebut, Agus Ruli Ardiansyah, Sekretaris Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Serikat Petani Indonesia (SPI), menyoroti perkembangan NTP di dua subsektor, yakni tanaman pangan dan hortikultura. 

Kedua subsektor tersebut menurutnya belum menunjukkan perkembangan yang positif. Hal ini tercermin dari situasi yang dialami oleh para petani di berbagai wilayah.