Holding infrastruktur tunggu pengesahan Jokowi

Holding infrastruktur merupakan salah satu dari 16 holding yang ditarget pemerintah sampai dengan akhir tahun ini.

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tengah menyiapkan holding infrastruktur dengan sejumlah BUMN yang akan dipimpin oleh PT Hutama Karya (Persero). / Antara Foto

Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tengah menyiapkan holding infrastruktur dengan sejumlah BUMN yang akan dipimpin oleh PT Hutama Karya (Persero).

Direktur Utama PT Hutama Karya Bintang Perbowo mengatakan semua proses persiapan untuk membangum holding telah rampung dan tinggal menunggu proses pengesahan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Holding semua prosesnya sudah selesai di kami tinggal ke Sekretariat Negara dan ke Presiden Jokowi," katanya di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (5/9).

Dia melanjutkan, nantinya BUMN yang tergabung di dalam holding tersebut terdiri dari sejumlah BUMN seperti PT Yodya Karya (Persero), PT Indra Karya (Persero), PT Jasa Marga (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.

Namun demikian, Bintang tidak dapat memastikan kapan holding tersebut akan beroperasi. Dia melanjutkan, kesiapannya masih menunggu persetujuan dari presiden.