IHSG melemah dalam jangka pendek

Pelaku pasar masih mengantisipasi keputusan Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) terkait suku bunga acuan hari ini (21/3).

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan berbalik arah melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (21/3). / Antara Foto

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan berbalik arah melemah pada perdagangan hari ini, Kamis (21/3). Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan mengatakan, secara teknikal candlestick IHSG membentuk lower high dan lower low, mengindikasikan tren pelemahan dalam jangka pendek. 

Selain itu, pelaku pasar juga masih mengantisipasi keputusan Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) terkait suku bunga acuan. "IHSG diprediksi melemah, support 6.446-6.464 resistance 6.499-6.516," kata Dennies dalam risetnya, Kamis (21/3). 

Menurutnya, pelaku pasar tetap dapat mencermati sejumlah saham yang berpotensi memberikan cuan ketika indeks melemah. Beberapa saham tersebut di antaranya PT Adaro Energy Tbk. (ADRO), PT Wijaya Karya Tbk. (WIKA), dan PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk. (INKP).

Senada, Analis Reliance Sekuritas Lanjar Nafi mengatakan IHSG secara teknikal masih rentang bergerak terkoreksi dengan adanya pergerakan yang terkonsolidasi negatif pada perdagangan terakhir.

"Indikator Stochastic dead-cross pada area overbought oscillator dengan bearish reversal momentum indikator RSI yang menjadi tekanan psikologis trader pada perdagangan selanjutnya," katanya.