Indah Prakasa Sentosa rancang rights issue

Rencana penerbitan saham baru melalui mekanisme rights issue akan dilakukan pada 2019.

ilustrasi/shutterstock

PT Indah Prakasa Sentosa Tbk merancang rights issue pada tahun depan untuk membangun terminal penampungan bahan bakar minyak (BBM) di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Sekretaris Perusahaan Indah Prakasa Sentosa, Karya Bakti Kaban, mengatakan rencana penerbitan saham baru melalui mekanisme rights issue akan dilakukan pada 2019. Hal itu dilakukan setelah perseroan melakukan penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia April 2018.

"Setelah IPO kami akan rights issue untuk pembangunan terminal di Balikpapan. Total kebutuhan dana Rp200 miliar, tetapi belum ada rincian rights issue berapa banyak," kata dia usai Due Dilligence Meeting & Public Expose Penawaran Umum Perdana Saham di Hotel Grand Amir Hotel, Jakarta, Rabu (14/3).

Terminal penampungan bahan kimia dan bahan bakar minyak (BBM) di Balikpapan segera dibangun jika perseroan mendapatkan dana segar dari rights issue. Balikpapan dipilih lantaran pangsa pasar yang besar dan telah ada sejumlah perusahaan raksasa seperti Pertamina, Petronas, hingga Petrosea.

Pembangunan terminal storage tersebut akan dimulai pada 2019 dan dapat beroperasi pada pertengahan 2020. Ekspansi tersebut diharapkan dapat mendorong kinerja keuangan perseroan.