Indeks Pembangunan Manusia pada 2019 gagal capai target

Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Papua terendah dibandingkan dengan yang lainnya.

Ilustrasi. Foto Antara.

Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia tahun 2019 yang mencapai 71,92. IPM tersebut meningkat dibandingkan 2018 yang sebesar 71,39, namun masih di bawah target pemerintah sebesar 71,98.

Kepala BPS Kecuk Suhariyanto menjelaskan terjadi perbaikan IPM setiap tahunnya sebesar 0,87%. Perbaikan indeks tersebut dikarenakan terjadinya perbaikan untuk sejumlah komponen.

"Selama 2010-2019, IPM Indonesia mencatat pertumbuhan rata-rata per tahun sebesar 0,87 persen. Terjadi perbaikan pada komponen kesehatan, pendidikan dan daya beli," katanya di Gedung BPS, Jakarta, Senin (17/2).

Dia memaparkan, untuk komponen umur harapan hidup (UHH) saat lahir pada 2019 meningkat menjadi 71,34 tahun, lebih tinggi dibandingkan 2018 yang 71, 20 tahun.

Sedangkan dari komponen pendidikan, rata-rata lama sekolah (RLS) manusia Indonesia meningkat menjadi 8,34 tahun di 2019, dibandingkan 2018 yang hanya 8,17 tahun. Sementara harapan lama sekolah (HLS) meningkat menjadi 12,95 tahun di 2019. Di 2018 hanya 12,91 tahun.