Bekas Bos Hutama Karya, Ini Bos Baru Waskita Karya

Menteri BUMN Rini Soemarno resmi mencopot 5 jajaran direksi Waskita Karya lantaran kerap terjadi kecelakaan kerja dalam proyek infrastruktur

I Gusti Ngurah Putra, Direktur Utama Waskita Karya/ Perseroan.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno resmi mencopot 5 jajaran direksi PT Waskita Karya (Persero) Tbk. lantaran kerap terjadi kecelakaan kerja dalam pengerjaan proyek infrastruktur.

Emiten berkode saham WSKT itu menggelar rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) pada Jumat (6/4) di Gedung Waskita. Kementerian BUMN sebagai wakil pemerintah yang memiliki saham mayoritas di dalam WSKT memutuskan mencopot lima dari enam jajaran direksi perseroan.

Bahkan, Direktur Utama WSKT Muhammad Choliq meminta maaf atas sejumlah kasus yang terjadi terutama terkait kecelakaan kerja dalam proyek infrastruktur. Dia dicopot setelah menjabat sejak 2008.

"Pertama-tama saya meminta maaf. Mungkin selama ini ada yang tidak berkenan. Saya selaku direksi utama meminta maaf. Yang pasti saya jamin direksi baru ini 100% dari BUMN," kata M. Choliq.

Menteri BUMN Rini Soemarno hanya menyisakan satu direktur di jajaran direksi, dan menambah satu posisi baru direksi perseroan. Bambang Rianto kini dipercaya sebagai Direktur Operasi II dari sebelumnya Direktur Operasi III.