Kadin: Indonesia harus tingkatkan kualitas produk ekspor

Kadin menyatakan Indonesia perlu meningkatkan kualitas produk ekspor sehingga berdaya saing global.

Kadin menyatakan Indonesia perlu meningkatkan kualitas produk ekspor sehingga berdaya saing global. (Antara Foto)

Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) menyatakan Indonesia perlu meningkatkan kualitas produk ekspor sehingga berdaya saing global. Ketua Kadin Rosan P. Roeslani mengatakan hal tersebut penting karena pertumbuhan ekonomi Indonesia sangat bergantung pada ekspor.

Rosan mengungkapkan untuk mewujudkannya, dibutuhkan sinergi antara pemerintah dengan para pengusaha. “Ini juga untuk membuka pasar-pasar ekspor baru, seperti ke Afrika atau Timur Tengah,” kata Rosan di Jakarta, Kamis (28/2).

Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor Indonesia mencapai US$13,8 miliar pada Januari 2019 atau mengalami penurunan sebesar 3,24% bila dibandingkan Desember 2018. Sementara itu, ekspor Januari 2019 ini senilai US$14,3 miliar atau turun 4,7% jika dibandingkan Januari 2018 lalu.

Rosan juga mengungkapkan saat ini hampir 70% produk yang diekspor merupakan komoditas andalan asli Indonesia. Dengan demikian, kata dia, penting untuk meningkatkan industri manufaktur.

Kadin juga sudah mendorong pemerintah untuk segera membangun kawasan ekonomi khusus. Selain itu, perlu beberapa insentif dari pemerintah untuk para perusahaan di bidang ekspor.