Ada kekhawatiran gelombang kedua Covid-19, IHSG dibuka melemah

Pergerakan IHSG masih dibayangi kekhawatiran akibat pembukaan kembali ekonomi secara global.

Ilustrasi. Foto Shutterstock.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 0,09% ke level 4.876 pada Senin (15/6). Padahal bursa Amerika Serikat ditutup menguat. Dow Jones ditutup naik 1,90%, Nasdaq ditutup naik 1,01%, dan S&P 500 ditutup naik 1,31%.

Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper mengatakan, bursa saham AS ditutup menguat pada Jumat, setelah investor mencermati rencana The Fed ingin memompa US$1 triliun ke dalam ekonomi dalam waktu dekat.

Namun, lanjut Dennies, pagi ini futures dari indeks saham US justru menurun setelah laporan Covid-19 yang kembali meningkat dilaporkan selama akhir pekan. Sedangkan beberapa negara bagian di AS, sudah mulai menerapkan fase pembukaan kembali ekonomi.

Sementara bursa saham Asia dibuka melemah akibat jumlah kasus Covid-19 mulai muncul kembali di China, yang mengakibatkan investor takut terjadinya gelombang ke-2 dalam waktu dekat ini.

Dennies pun memperkirakan IHSG bergerak melemah hari ini. Pergerakan IHSG masih dibayangi kekhawatiran akibat pembukaan kembali ekonomi secara global, yang juga diikuti semakin tingginya jumlah kasus harian Covid-19, yang ditakutkan akan adanya pandemi gelombang kedua.