Layanan digital buatan Indonesia paling diminati milenial

Perusahaan riset independen Alvara Research Center merilis data tentang penggunaan layanan digital.

Ilustrasi / Pixabay

Perusahaan riset independen Alvara Research Center merilis data yang menyatakan bahwa layanan digital e-commerce buatan Indonesia paling diminati kelompok  milenial.

"Momentum di mana milenial yang notabene Digital Natives yang lebih memilih aplikasi e-commerce buatan Indonesia harus dijaga supaya Indonesia bisa menjadi pemain utama di era ekonomi digital," ujar Ceo dan Founder Alvara Research Center Hasanuddin Ali dalam sebuah diskusi di Jakarta, Selasa (9/7).

Ali menjelaskan data ini berdasarkan hasil penelitian antara Alvara dengan IDN Research Institute yang dilakukan secara tatap muka dengan metode Cluster Random terhadap 1.204 responden di Jabodetabek, Bali, Padang, Yogyakarta dan Manado.

Dari data itu, ia membagi dalam lima kategori e-commerce yang diminati kelompok milenial seperti layanan transportasi, aplikasi pesan-antar makanan, aplikasi belanja, aplikasi pemesanan hotel dan tiket, dan pembayaran digital.

Di layanan aplikasi transportasi, Gojek lebih banyak digunakan responden yakni sebesar 70,4% dibanding Grab 45,7%. Di sisi aplikasi pesan-antar makanan, Go-Food yang juga masih layanan Gojek mendominasi pasar dengab 71,1% dibanding GrabFood 39,9%.