Live streaming concert, alternatif musisi eksis di era disrupsi

Era disrupsi dianggap juga menghasilkan bisnis model 360º.

Ilustrasi. Freepik

Industri musik terus berkembang. Dari era fisik, seperti kaset dan CD, hingga disrupsi digital, masa di mana seseorang bisa mendengarkan musik dengan bantuan internet.

Menurut Ketua Asosiasi Penerbit Musik Indonesia (APMINDO), Irfan Aulia, konser langsung secara daring (live streaming concert) menjadi salah satu alternatif bagi musisi agar bertahan dan tetap kreatif.

Cara tersebut berbeda dengan konser di arena, di mana artis hanya satu elemen dari pertunjukan. Namun, musisi menjadi bagian utama konser dan mengatur seluruhnya dalam live streaming concert.

Venue di new normal ini bisa dilakukan di mana-mana. Venue ini sudah mulai terbentuk dan mungkin akan terus berjalan," ujarnya dalam webinar "Performing Rights Society for Music in the Digital Era", Jumat (27/11).

Live streaming concert juga berbiaya murah. Tidak perlu menyewa studio untuk rekaman saat memproduksi lagu, misalnya.