Menko Darmin: Tiket pesawat dan bawang putih pemicu inflasi

Harga tiket pesawat dan bawang putih diperkirakan masih menjadi penyumbang inflasi terbesar.

Menko Perekonomian Darmin Nasution (tengah) didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (kanan) dan Sesmenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso memberikan keterangan pers tentang tarif batas atas tiket pesawat di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (13/5). / Antara Foto

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan kenaikan harga bawang putih dan tarif tiket pesawat berpotensi menjadi penyumbang inflasi terbesar sepanjang Mei 2019. Hal ini sejalan dengan kenaikan harga keduanya yang cukup signifikan selama Ramadan dan menjelang Lebaran 2019.

"Mungkin dampak yang cukup besar itu dari tiket pesawat. Tarifnya memang sudah turun, tapi turunnya tidak besar. Harus dicatat naiknya juga bukan hanya Mei saja loh, tapi sudah terjadi di bulan sebelumnya," ujar Menko Darmin di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat (24/5).

Pada April lalu, kelompok Transportasi, Komunikasi, dan Jasa Keuangan mengalami inflasi sebesar 0,28% atau terbesar kedua setelah kelompok bahan makanan. Sedangkan bila dihitung secara tahunan sejak April 2018 lalu inflasi dari kelompok ini mencapai 11%.

Untuk itu, Kementerian Perhubungan pada awal bulan ini telah menetapkan kebijakan penurunan tarif batas atas (TBA) sebesar 12%-16%. Keputusan itu kemudian diikuti seluruh maskapai dengan menurunkan tarif rata-rata 15% untuk rute domestik. 

Meski demikian, penurunan tarif tersebut tetap dirasa mahal oleh sejumlah pihak terutama penumpang. Sebab, penurunan tarif yang diikuti itu tidak sebanding dengan tingkat kenaikan signifikan tarif tiket pesawat yang terjadi sejak akhir tahun lalu.