Menkominfo batal cabut First Media dan Bolt milik Lippo

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara batal mencabut izin frekuensi Fist Media dan Bolt milik Grup Lippo.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara batal mencabut izin frekuensi Fist Media dan Bolt milik Grup Lippo. / Facebook

Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Rudiantara batal mencabut izin frekuensi Fist Media dan Bolt milik Grup Lippo.

Rudiantara mengaku tengah menunggu hasil rapat yang dilakukan hari ini terkait kesangguapan PT First Media dan PT Internux (Bolt) membayar tunggakan Biaya Hak Pakai (BHP) frekuensi radio yang sudah jatuh tempo. 

Dia mengatakan, surat berisi proposal pembayaran tunggakan dua anak perusahaan Grup Lippo itu sudah diterima oleh Kominfo sejak pagi ini, Senin (19/11). 

Sebagai informasi, seharusnya otoritas memberikan waktu pada perusahaan tersebut untuk melunasi tunggakan hingga Sabtu (17/11). Namun, Kominfo memberikan kelonggaran hingga hari ini.

"Kemarin kan tanggal 17 (November) hari libur, jadi diundur hari ini (19/11). Tadi pagi saya terima surat mereka akan bayar, tapi cara bayar gimana sedang dibahas hari ini. Ya, kalau bayar enggak jadi dicabut," kata Rudiantara, di Capital Place, Jakarta, Senin (19/11).