Pasar mobil bekas berangsur pulih

Rata-rata jumlah pencari mobil di platform OLX sempat menurun seiring pemberlakuan pembatasan sosial skala besar (PSBB) pada April.

Seorang warga melintas di samping deretan mobil bekas di Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Jakarta Utara. Foto Antara/Sigid Kurniawan

Pemberlakuan new normal pada awal Juni, bertujuan untuk membuka kegiatan perekonomian dan memulihkan berbagai sektor industri yang sempat terdampak pandemi Covid-19. Proses pemulihan pun mulai dirasakan di sektor pasar mobil bekas.

Dilansir dari data OLX Indonesia, rata-rata jumlah pencari mobil di platform OLX sempat menurun seiring pemberlakuan pembatasan sosial skala besar (PSBB) pada April. Namun seiring dengan pemberlakuan new normal di Juni 2020, total pencari mobil bekas di platform OLX Indonesia berangsur menuju normal yakni berada di kisaran 80%. 

Data Otobarometer OLX Indonesia menunjukan total pencari mobil bekas di Juni 2020 naik sekitar 6% jika dibandingkan dengan April 2020 saat PSBB diterapkan. Sementara itu dari sisi penawaran (listing) mobil bekas di platform olx.co.id, jumlah listing di Juni 2020 juga mengalami peningkatan sekitar 35% dibandingkan Mei 2020. 

Optimisme pulihnya pasar mobil bekas diungkapkan oleh OLX Autos sebuah platform layanan jual mobil online yang merupakan bagian dari OLX Group,

“Kami optimis pasar mobil bekas akan membaik dalam tiga bulan ke depan. Berdasarkan hasil riset kami dalam whitepaper bertajuk "Pasar Mobil Bekas Indonesia di Era New Normal" yang belum lama ini kami luncurkan, sebagian besar permintaan penjualan mobil sebenarnya tidak hilang, melainkan tertunda," papar Direktur Marketing OLX Indonesia Ichmeralda Rachman, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (6/8).