Pelindo I dapat kucuran dana Rp1,3 triliun dari 3 bank BUMN

Kebutuhan Pelindo I pada 2019 mencapai Rp11 triliun.

Petugas PT Pelindo I melihat proses pemindahan alat bongkar muat Rubber Tyred Gantry (RTG) dari kapal, setibanya di Terminal Peti Kemas Domestik Belawan (TPKDB) Medan, Sumatera Utara, Minggu (11/11/2018). PT Pelindo I menambah empat unit RTG guna meningkatkan layanan bongkar muat peti kemas di TPKDB yang pertumbuhannya terus meningkat, dan tercatat trafik bongkar muat pada Januari hingga Oktober 2018 sebesar 426.629 TEUs meningkat 8,92 persen dibandingkan periode yang sama di Tahun 2017 yakni sebesar 391.66

PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) menandatangani kerjasama dengan Bank Himbara yang teridiri atas Bank Mandiri (Persero) Tbk, Bank BRI (Persero) Tbk dan Bank BNI (Persero). Dari kerja sama itu, PT Pelindo I mendapat dana segar untuk pembiayaan investasi sebesar Rp1,3 triliun.

Direktur Utama Pelindo I, Bambang Eka Cahyana, menjelaskan dana kredit yang diterima tersebut akan digunakan untuk pembelian alat-alat, penguatan dermaga, dan penerapan digitalisasi sistem cashless di sejumlah pelabuhan utama di Indonesia bagian Barat.

Beberapa pelabuhan yang masuk dalam pembiayaan itu di antaranya, Pelabuhan Belawan Medan, Sumatera Utara, Pelabuhan Perawang Pekanbaru, Pelabuhan Dumai Riau, Pelabuhan Sei Kolak Kijang Tanjung Pinang, dan Pelabuhan Malahayati Aceh.

“Penandatanganan perjanjian fasilitas kredit sindikasi ini berjangka waktu 7 tahun. Melalui langkah ini diharapkan akan membuat biaya logistik nasional semakin efisien,” kata Bambang di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (19/1).

Sinergi antar badan usaha milik negara ini, diklaim Bambang, terbukti berhasil meningkatkan kinerja perseroan sekaligus meningkatkan kecepatan layanan kepada masyarakat, khususnya pelaku usaha di bidang logistik dan kepelabuhanan.