Pemanfaatan teknologi digital dorong percepatan inklusi keuangan

Tujuannya agar mendorong inklusi keuangan dan menjaga akuntabilitas kebijakan pemerintah. 

Akses masyarakat Indonesia terhadap jasa keuangan atau inklusi keuangan masih tertinggal jika dibandingkan negara di kawasan Asia Tenggara (ASEAN). Foto Antara/dokumentasi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah harus memanfaatkan teknologi digital dalam penyaluran stimulus fiskal. Tujuannya agar mendorong inklusi keuangan dan menjaga akuntabilitas kebijakan pemerintah. 

"Ini akan mengakselerasi inklusi keuangan dan sekaligus juga akuntabilitas, reliabilitas dari kebijakan pemerintah yang sangat mengandalkan by name by adress, targeted support dari pemerintah kepada yang memang seharusnya mendapatkan bantuan pemerintah," katanya dalam video conference, Rabu (16/12).

Dia menambahkan, pemerintah mendorong segala bentuk penyaluran kebijakan fiskal dilakukan secara digital, mulai dari transfer ke daerah dan dana desa (TKDD), hingga transfer biaya pendidikan untuk operasional sekolah.

Dengan praktik semacam itu, akan menghindari potensi penyelewengan anggaran karena seluruh transaksi dilakukan secara elektronik dan terdata secara real time atau kontinu. 

"Biaya untuk operasi pendidikan ini ditransfer langsung ke akun sekolah tanpa melalui akun yang lain, ini akan meningkatkan akuntabilitas," ujarnya.