Pentingnya penguatan konsumsi sebagai obat pencegah resesi
Peran konsumsi rumah tangga ini krusial karena menyumbang struktur PDB terbesar di triwulan I-2020 hingga mencapai 58,14%.
Senja mulai hadir menaungi perekonomian Indonesia seiring dengan makin masifnya penyebaran Covid-19 dan belum optimalnya penanganan kesehatan untuk mengatasi wabah tersebut.
Kenyataan itu diperkuat dengan pernyataan Badan Pusat Statistik (BPS) yang mencatat angka pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I-2020 sebesar 2,97%.
Realisasi yang melambat dibandingkan periode sama tahun sebelumnya 5,07% bukan hal yang mengejutkan mengingat fenomena perlemahan ekonomi ini hampir menyebar ke seluruh dunia.
Dalam periode yang sama, Amerika Serikat tercatat hanya tumbuh 0,3%, Korea Selatan tumbuh 1,3% dan Uni Eropa terkontraksi 3,3%.
Selain itu, perlambatan terjadi di Singapura yang tumbuh negatif 2,2%, China yang terkontraksi 6,8%, dan Hong Kong yang turun negatif hingga 8,9%.