Sektor pertambangan naik 1,36%, IHSG ditutup positif

Tercatat sebanyak 17,3 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp12,2 triliun.

Ilustrasi. Foto Antara.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,50% ke level 5.557 pada perdagangan Rabu (18/11). Penguatan didorong oleh sektor pertambangan yang naik 1,36% dan sektor keuangan yang naik 0,94%.

Tercatat sebanyak 17,3 miliar saham diperdagangkan dengan nilai transaksi mencapai Rp12,2 triliun. Investor asing melakukan aksi beli bersih sebanyak Rp722 miliar.

Saham-saham seperti BBCA, BBRI, MDKA, TOWR, dan TLKM menjadi saham-saham yang paling banyak diborong investor asing. Sedangkan saham-saham seperti INKP, BBNI, ASII, MNCN, dan CPIN menjadi lima saham yang paling banyak dilepas investor asing.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Nico Demus mengatakan, menguatnya IHSG sejalan dengan menguatnya pasar regional Asia.

Dia menuturkan, investor dalam negeri menanti Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 18-19 November 2020. Saat ini, suku bunga acuan BI 7 Day Reserve Repo Rate (BI7-DRRR) ada di level 4%, meskipun BI mempunyai ruang penurunan suku bunga.