Sesi I IHSG turun 0,23%, tujuh sektor jadi pemicunya

Selama perdagangan sesi pertama, IHSG menyentuh level tertingginya di 7.083,379 dan terendah di 7.026,103.

Ilustrasi: istockphoto.com

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan pelemahan hingga akhir penutupan perdagangan sesi pertama hari ini. Senin (28/11) hingga pukul 11.30 WIB, IHSG turun 15,8 poin atau -0,23% ke 7.037,264

Selama perdagangan sesi pertama, IHSG menyentuh level tertingginya di 7.083,379 dan terendah di 7.026,103. Pelemahan ini didorong oleh mayoritas indeks sektoral, yaitu 7 sektor melemah dan 4 lainnya menguat. Sektor yang mengalami pelemahan terdalam yaitu IDX Teknologi yang anjlok 2,31%, disusul IDX Barang baku turun 1,28%, dan IDX consumer cyclical dengan penurunan paling rendah yaitu 0,12%.

Di sisi lain, sektor yang masih menjadi penopang pasar saham di perdagangan sesi pertama antara lain IDX Kesehatan melesat paling tinggi 0,46%, IDX Industri naik 0,28%, IDX Non cyclical 0,24%, dan IDX property naik 0,03%.

Total volume transaksi bursa mencapai 13,895 miliar lembar saham dengan nilai transaksi Rp6,85 triliun. Sebanyak 207 saham naik, 316 saham turun, dan 172 saham stagnan.

Sementara saham-saham yang menempati top gainers yaitu, PT Aman Agrindo Tbk (GULA) naik 13,76% di Rp248, PT Bersama Zatta Jaya Tbk (ZATA) naik 13,45% di Rp270, PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) naik 12,16% di Rp332, dan PT Millennium Pharmacon International Tbk (SDPC) naik 8,18% di Rp172.