Sri Mulyani: Tax ratio rendah, pembangunan infrastruktur jadi tersendat

Peran penerimaan negara dari sisi perpajakan sangat dibutuhkan, untuk membangun infrastruktur vital bagi pembangunan nasional.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Alinea.id/Nanda Aria

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan, rasio pajak di Indonesia masih tergolong rendah. Dia pun menyebut hal itu bukan sesuatu yang membanggakan.

"Harus diakui tax ratio kita masih termasuk rendah. Itu bukan sesuatu yang membanggakan," katanya dalam video conference, Kamis (3/12).

Dia pun mengkritisi kinerja jajarannya yang belum optimal dalam melakukan pemungutan atas perpajakan. Mengingat, peran penerimaan negara dari sisi perpajakan sangat dibutuhkan, untuk membangun infrastruktur vital bagi pembangunan nasional.

"Misalnya untuk pembangunan infrastruktur, untuk pendidikan, sektor kesehatan, bahkan di bidang pangan, dan pertahanan keamanan. Semuanya membutuhkan penerimaan negara yang memadai," ujarnya. 

Untuk itu dia meminta agar seluruh upaya harus dilakukan untuk mendongkrak penerimaan negara dari sektor perpajakan, termasuk dengan melakukan reformasi struktural di internal Direktorat Jenderal Pajak (DJP).