Selain pelancong bisnis, Virgin berharap rute tersebut terbukti populer di kalangan warga Saudi yang ingin mengunjungi teman dan keluarga.
Penerbangan perdana Virgin Atlantic ke Arab Saudi mendarat di Bandara Internasional King Khalid di Riyadh pada hari Rabu. Pendaratan ini menjadi tanda maskapai tersebut memulai layanan harian dari Inggris ke Arab Saudi.
Pendiri maskapai tersebut, Richard Branson, berada di dalam pesawat dari London Heathrow, saat perusahaan tersebut berupaya memanfaatkan permintaan perjalanan bisnis yang diperkirakan akan tumbuh di bawah Saudi Vision 2030, program reformasi dan diversifikasi nasional yang komprehensif dari Kerajaan tersebut.
Maskapai tersebut mengutip pertumbuhan Riyadh sebagai tujuan bisnis dan rekreasi sebagai motivasi atas keputusannya untuk memperkenalkan rute tersebut, karena ekonomi terbesar di Timur Tengah tersebut menawarkan daftar peluang dan pengalaman bisnis, olahraga, dan budaya yang terus bertambah.
Perusahaan tersebut mengatakan bahwa mereka juga berharap untuk menawarkan "titik penjualan yang didominasi orang Arab Saudi" bagi pelanggan yang tertarik untuk mengunjungi Inggris, atau ingin mengambil koneksi ke Amerika Utara.
Selain pelancong bisnis, Virgin berharap rute tersebut terbukti populer di kalangan warga Saudi yang ingin mengunjungi teman dan keluarga, karena semakin banyak orang dari Kerajaan tersebut memilih untuk tinggal di Inggris.