Pengrajin batik apresiasi kebijakan Bupati Pemalang soal baju ASN

Salah satu pengrajin batik asal Kecamatan Taman, Slamet Puji menyampaikan, kebijakan tersebut juga membuat omzetnya meningkat.

Aktivitas warga Pemalang saat membatik. Foto: Diskominfo Pemalang

Dukungan Pemerintah Kabupaten Pemalang mengenalkan kembali batik khas Pemalangan dengan mewajibkan Aparatur Sipil Negara (ASN) mengenakan baju daerah diapresiasi pengrajin batik Pemalang. Mereka menyambut gembira dan mengucapkan terima kasih kepada Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo atas kepeduliannya terhadap produk lokal  melalui kebijakan yang dikeluarkan.

Salah satu pengrajin batik asal Kecamatan Taman, Slamet Puji menyampaikan, kebijakan tersebut juga membuat omzetnya meningkat.  Ia berharap kedepannya pemkab membuat regulasi yang mengatur lebih rinci mengenai motif batik yang dipakai, agar memberikan kemudahan dan semangat produsen dalam memproduksi Batik Pemalangan.

"Kalau bisa ya ditentukan melaui edaran tersebut Hari Kamis Motif A, Hari Rabu motif ini, jadi keseragaman dilihat itu enak lho, dipandang oh ini rukun,” kata Slamet dalam keterangannya yang diterima Alinea.id, Minggu (10/4).

Slamet menjelaskan, penyatuan segenap potensi Pemalang dalam selembar kain batik menunjukkan kesatuan tekad masyarakat dalam membangun daerahnya.

"Siapa lagi yang peduli dan bangga kalau bukan kita," ujarnya.