Disdag Kalsel pastikan ketersediaan bapok aman jelang Ramadan

Bahkan, sejumlah bapok mengalami surplus, mulai dari bawang merah dan putih, gula, daging sapi, telur ayam hingga minyak goreng.

Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor saat meninjau harga bapok di salah satu pasar. Foto: Biro Adpim Kalsel

Dinas Perdagangan (Disdag) Kalimantan Selatan (Kalsel) menyatakan ketersediaan bahan pokok (bapok) jelang Ramadan aman dan tercukupi. Bahkan, sejumlah bapok mengalami surplus, mulai dari bawang merah dan putih, gula, daging sapi, telur ayam hingga minyak goreng.

Melansir data Disdag Kalsel yang diterima Alinea.id, jumlah ketersediaan bumbu bawang merah mencapai 2.248 ton dari total kebutuhan konsumsi sebanyak 998 ton per bulan. Selain itu, ketersediaan daging sapi mencapai 18.285 ton, jauh dari jumlah konsumsi per bulan yang mencapai 650 ton.

“Gula 5.032 ton, terigu 17.542 ton, telur ayam 175 ton per hari, bawang putih 1.478 ton, minyak goreng 19.974 ton,” tulis laporan data ketersediaan bapok oleh Disdag Kalsel yang diterima, Jumat (1/4).

Selain bapok di atas, ada sejumlah barang penting yang diperhatikan oleh Disdag Kalsel, yakni Gas LPG dan BBM.

Untuk mengantisipasi kelangkaan ketersediaan barang-barang tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel melakukan sejumlah cara. Pertama, Disdag Kalsel bekerja sama dengan Satgas Pangan untuk menjaga keamanan distribusi bapok penting.