Nihil pasien dirawat, Pemprov Kaltim tutup Isoter Sempaja Samarinda

Plt. Kepala Dinkes Kaltim, Masitah mengatakan, pihaknya penutupan ini dilakukan karena sudah tidak ada lagi pasien Covid-19 yang dirawat.

Isolasi Terpusat (Isoter) Stadion Sempaja Kota Samarinda (Foto: kaltimprov.go.id)

Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menutup sementara tempat isolasi terpusat (Isoter) di Stadion Sempaja, Kota Samarinda per Jumat (15/4). Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltim, Masitah mengatakan, pihaknya penutupan ini dilakukan karena sudah tidak ada lagi pasien Covid-19 yang dirawat.

"Kasus Covid-19 baik di Samarinda maupun seluruh kabupaten/kota sudah sangat menurun," kata Masitah.

Masitah menjelaskan, meski ditutup, Isoter maupun rumah sakit tetap akan disiapkan untuk perawatan kasus Covid-19 jika terjadi peningkatan kasus pasca libur panjang. Dirinya menambahkan, saat ini tingkat keterisian tempat tidur atau BOR sudah di bawah 20%.

Menurut Masitah, pemberian vaksinasi dosis dua dan dosis tiga dapat meningkatkan kekebalan pada individu dari penularan Covid-19, sehingga saat ini masih diperlukan akselerasi vaksinasi dosis dua dan dosis tiga (booster).

Masitah menyampaikan, saat ini cakupan vaksinasi dosis pertama mencapai 100,02%, dosis dua sebesar 85,90%, dan dosis tiga sebesar 18,66%.