Atasi banjir menahun, Pemprov Sumbar siapkan rekayasa aliran sungai di Galugua

Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengatakan, solusi yang disiapkan yakni merekayasa aliran sungai dan memasang bronjing di bibir sungai.

Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah saat melakukan kunjungan ke Nagari Galugua Kabupaten Limapuluh Kota (Foto: Instagram @mahyeldisp)

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) tengah menyiapkan beberapa solusi untuk mengatasi banjir yang melanda Nagari Galugua, Kabupaten Limapuluh Kota, hampir setiap tahun. Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah mengatakan, solusi yang disiapkan yakni merekayasa aliran sungai dan memasang bronjing di bibir sungai.

"Mudah-mudahan hal ini bisa mengatasi banjir menahun yang terjadi di Galugua," kata Mahyeldi, Senin (11/7).

Mahyeldi menjelaskan, upaya tersebut dipilih setelah melihat gambar pencitraan udara yang diambil Dinas Pengelolaan dan Sumber Daya Air (DPSDA) Sumbar dan peninjauan langsung ke lokasi.

Menurut Mahyeldi, solusi yang diambil Pemprov Sumbar diharapkan mampu mengantisipasi erosi tebing sungai yang bisa membahayakan pemukiman dan puluhan hektar lahan pertanian masyarakat yang berada di dekat bibir sungai.

Sementara itu, Kepala DPSDA Sumbar, Fathol Bari menyampaikan, banjir yang melanda Galugua menggenangi sarana dan prasarana di sekitar sungai seperti Puskesri (pusat kesehatan nigari), sekolah dan rumah masyarakat. Durasi genangan biasanya tidak lama, hanya sekitar 3-4 jam lalu kembali surut. Namun genangannya cukup tinggi bisa mencapai 4 meter dari dasar sungai.