Serapan anggaran terendah, Walkot Makassar tegur pejabat Dinas PU

Danny menyoroti laporan dari masyarakat tak henti-hentinya masuk karena kondisi jalan yang rusak parah.

Akses Jalan di Riau. Sumber Foto: riau.go.id

Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto, memberikan peringatan kepada Dinas Pekerjaan Umum (PU) karena serapan anggarannya terendah di antara 51 Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yakni 1,8%. Bahkan ia menilai pejabat di Dinas PU sudah bosan berada di posisinya, sehingga program tidak berjalan secara maksimal.

"Saya ingatkan kepada OPD yang masih kurang (realisasi anggaran). Seperti PU, kenapa kah itu belum ditender-tender itu jalan apa semua," ujar Wali Kota Makassar yang biasa disapa Danny saat evaluasi OPD, Sabtu (28/5).

Danny menyoroti laporan dari masyarakat tak henti-hentinya masuk karena kondisi jalan yang rusak parah. Ia mencontohkan beberapa jalan rusak akibat bekas galian kabel optik tidak dikembalikan seperti semula.

"Makanya juga kalau ada orang yang minta izin, saya mau tanya siapa yang kasih izin untuk gali kabel optik kenapa bilang surat dari PU? Dibayar itu?, Hebatnya kalau tidak bayar, rusak-rusak jalanan," tegasnya.

Danny menegaskan Dinas PU dilarang memberikan izin kepada pihak yang melakukan penanaman kabel di bawah jalan karena merusak akses jalan masyarakat. Ia menekankan Dinas PU harus mengurus semua jalan di Makassar tanpa terkecuali.