Salah seorang tersangka pembunuhan Khashoggi tewas di Arab Saudi

Mashal Saad al-Bostani (31), seorang letnan di AU Kerajaan Arab Saudi, merupakan satu di antara 15 orang yang diduga membunuh Khashoggi.

Seorang demonstran memegang foto Saudi Jamal Khashoggi saat menggelar protes di depan Konsulat Arab Saudi di Istanbul, Turki, 5 Oktober 2018. REUTERS/Osman Orsal

Media Turki melaporkan, salah satu dari 15 warga Arab Saudi yang diduga membunuh Jamal Khashoggi (60) meninggal dalam sebuah kecelakaan lalu lintas mencurigakan di Riyadh.

Mashal Saad al-Bostani (31), seorang letnan di Angkatan Udara Kerajaan Arab Saudi merupakan satu di antara 15 orang yang mendarat di Istanbul dari Riyadh pada Selasa (2/10). Setibanya di Turki, dia menuju ke Konsulat Arab Saudi. Pada hari yang sama dengan ketibaannya, Khashoggi menghilang dan hingga kini belum diketahui pasti nasibnya.

Tidak dijelaskan rinci terkait kecelakaan yang dialami al-Bostani.

Hurriyet Daily News pada Kamis (18/10) menuliskan bahwa Konsul Arab Saudi Mohammad al-Otaibi, yang suaranya diduga terdengar dalam rekaman yang disebut Turki sebagai bukti pembunuhan Khashoggi, boleh jadi "target eksekusi" berikutnya karena Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman akan melakukan apa saja untuk menyingkirkan fakta keterlibatannya.

Suara al-Otaibi disebut terdengar selama proses interogasi terhadap Khashoggi berlangsung, di mana saat itu jari-jarinya dipotong dan kepalanya dipenggal.