3 orang positif coronavirus di Singapura usai kunjungi Batam

Ketiganya kini dirawat di rumah sakit di Singapura.

Ratusan orang menggunakan masker di Stasiun Shinagawa, Tokyo, Jepang, Senin (20/2). ANTARA FOTO/REUTERS/Athit Perawongmetha

Kementerian Kesehatan Singapura mengungkapkan bahwa tiga pasien yang terinfeksi wabah coronavirus jenis baru di negara tersebut memiliki riwayat perjalanan ke Batam, Indonesia. Sejauh ini, Singapura mencatat total 106 kasus penularan.

Kasus pertama yang diidentifikasi sebagai Kasus 103 adalah seorang perempuan warga Singapura yang tidak memiliki sejarah perjalanan ke China atau Korea Selatan. Namun, pasien berusia 37 tahun itu berada di Batam pada 21-23 Februari.

Saat ini perempuan itu berada di bangsal isolasi di National Centre for Infectious Diseases (NCID). Dia merupakan anggota keluarga dari pria yang pada 26 Februari dinyatakan terjangkit coronavirus. Pria tersebut diidentifikasi sebagai Kasus 93.

Setelah pria tersebut terbukti positif coronavirus, Kasus 103 segera dikarantina di kediaman pribadinya dan kemudian pada 29 Februari dia menunjukkan tanda-tanda gejala awal. Setelah dikirim ke NCID dan diisolasi, hasil tes pada Minggu (1/3) pagi menyatakan bahwa dia tertular coronavirus jenis baru.

Sebelum dirawat di rumah sakit, dia bekerja di Asia Asset Recovery di Bukit Batok Industrial Park A. Dia menetap di Jalan Bukit Batok 31.