6 orang tewas akibat ledakan di Istambul, Erdogan: Pelaku akan dihukum

Kejadian ledakan serupa terjadi pada 2016. Namun ledakan tersebut merupakan bom bunuh diri.

Pakar forensik mengumpulkan mayat setelah ledakan di pejalan kaki populer Istanbul Istiklal Avenue Minggu, Istanbul, Minggu, 13 November 2022. Sebuah ledakan di salah satu jalan pejalan kaki paling populer di Istanbul menewaskan segelintir orang dan melukai puluhan lainnya pada Minggu (13/11/2022), kata pihak berwenang . Ismail Coskun/IHA via AP

Sebuah ledakan terjadi di Kota Istanbul, Turki, pada Minggu (13/11) pada pukul 16:20. Ledakan tersebut terjadi di wilayah Taksim Square. Ledakan ini terjadi pada jam sibuk dan banyak orang di lokasi tersebut. Hal ini sangat mengejutkan warga sekitar yang sedang melakukan aktivitas.

Pada laporan terbarunya, BBC menyebutkan, sebanyak enam orang tewas dan 53 orang terluka akibat tragedi ledakan ini. Sementara pihak terkait masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui motif dari ledakan ini. Walaupun ada sebuah video yang memperlihatkan awal ledakan ini, namun belum terlihat penyebabnya seperti apa. Hal inilah menjadikan masih misteriusnya penyebab awal ledakan ini.

Sementara itu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan merespons kejadian ini dengan mengatakan para pelaku yang terlibat dalam ledakan tersebut akan dihukum. Para polisi masih berjaga di sekitar wilayah Jalan Istiklal dengan menempatkan beberapa kendaraan mobil dan helikopter yang berterbangan di sekitar tersebut. Sementara pihak kesehatan juga berjaga-jaga di sekitar lokasi kejadian dengan banyaknya ambulans yang bolak-balik.

Beberapa saksi mata juga menyaksikan bagaimana ledakan ini sendiri terjadi di lokasi tersebut. Seorang saksi mata yang bernama Cemal Denizci mengatakan, melihat tiga atau empat orang di tanah. 

"Orang-orang berlarian panik. Ada asap hitam. Suaranya sangat keras, hampir memekakkan telinga," kata dia yang mendengar ledakan tersebut dari jarak 54 meter.