Angka kematian akibat Covid-19 di Iran capai 4.585

Iran secara keseluruhan mencatat 73.303 kasus positif coronavirus jenis baru.

Suasana pusat perbelanjaan yang diubah menjadi pusat perawatan pasien terinfeksi Covid-19 di Teheran, Iran, Sabtu (4/4). ANTARA FOTO/WANA (West Asia News Agency)/Ali Khara via REUTERS

Pejabat Kementerian Kesehatan Iran Alireza Vahabzadeh pada Senin (13/4) melaporkan 111 kematian baru akibat Covid-19 di negara tersebut, membuat total fatalitas menjadi 4.585.

Iran secara keseluruhan mencatat 73.303 kasus positif coronavirus jenis baru, 45.983 di antaranya dinyatakan sembuh. Iran disebut sebagai negara Timur Tengah yang paling terpukul oleh Covid-19.

Pada Minggu (12/4), pemerintah mencabut larangan perjalanan antarkota dalam satu provinsi di negara tersebut, sementara pembatasan perjalanan antarprovinsi disebut akan berakhir pada 20 April.

Secara terpisah, juru bicara Kemenkes Iran Kianush Jahanpur mengatakan bahwa 3.877 dari mereka yang terinfeksi Covid-19 berada dalam kondisi kritis.

Sejumlah pejabat dan ahli kesehatan telah memperingatkan pemerintah tentang gelombang kedua coronavirus jenis baru yang menurut mereka dapat memukul Teheran dengan keras. Kepala Satuan Tugas Covid-19 di Teheran Alireza Ali meminta penduduk di ibu kota untuk tetap tinggal di rumah.