Apple akui warga Uighur jadi target serangan melalui iPhone

Meski mengakui warga Uighur di China menjadi target, namun Apple membantah klaim Google bahwa serangan itu masif.

Ilustrasi / Pixabay

Pada Jumat (6/9), Apple mengonfirmasi bahwa etnis Uighur di China telah menjadi target serangan akibat adanya celah keamanan di iPhone.

Pekan lalu, para peneliti dari Google Project Zero mengatakan bahwa terdapat lima celah keamanan yang mengarah pada upaya berkelanjutan untuk meretas pengguna iPhone dalam komunitas tertentu setidaknya selama dua tahun terakhir.

Para peneliti itu tidak secara spesifik menyebut komunitas mana yang menjadi sasaran, tetapi CNN, TechCrunch dan sejumlah media lainnya melaporkan bahwa serangan itu ditujukan untuk memantau warga Uighur.

Pada Jumat, Apple mengatakan bahwa serangan itu tidak masif dan berdampak pada kurang dari selusin situs yang fokus mempublikasikan konten yang berkaitan dengan komunitas Uighur. Mereka membantah klaim Google yang menyatakan bahwa peretasan itu bersifat massal.

Menurut Apple, bukti menunjukkan bahwa serangan itu hanya berlangsung selama dua bulan. Tidak seperti yang dikatakan para peneliti Google yang mengklaim serangan tersebut terjadi selama dua tahun.