AS dan Rusia saling tunjuk soal keruntuhan INF

INF yang disepakati antara AS dan Rusia pada 1987, melarang rudal yang mampu menempuh jarak 500-5.5000 kilometer.

Ilustrasi / Pixabay

Amerika Serikat dan Rusia saling tuding atas runtuhnya Traktat Pembatasan Senjata Nuklir Jarak Menengah (INF) pada Kamis (22/8) di pertemuan Dewan Keamanan PBB.

"Kita ada di sini hari ini karena Rusia lebih menyukai dunia di mana AS terus memenuhi kewajibannya di INF, sementara Rusia tidak," ungkap penjabat Duta Besar AS untuk PBB Jonathan Cohen.

AS menarik diri dari INF pada 2 Agusutus untuk mengembangkan hulu ledaknya setelah Rusia menolak untuk menghancurkan rudal baru mereka.

"Memang, Rusia dan China akan menyukai dunia di mana AS menahan diri sementara mereka terus mengembangkan senjata mereka tanpa henti dan malu," kata Cohen.

AS menyebut bahwa Rusia dan China meningkatkan dan mendiversifikasi kemampuan senjata nuklir. Persenjataan mereka diprediksi akan berkembang secara signifikan selama dekade berikutnya.