AS-Korsel gagal sepakati pembiayaan pasukan
Menurut sejumlah anggota parlemen Korea Selatan, Trump meminta Seoul membayar US$4,7 miliar untuk biaya pasukan AS di Negeri Ginseng.
Setelah melewati perundingan selama dua hari, pada Rabu (18/12), Amerika Serikat dan Korea Selatan gagal menyepakati pembagian anggaran bagi pasukan AS yang ditempatkan di Korea Selatan.
Kegagalan untuk mencapai kesepakatan muncul menyusul kabar bahwa Presiden Donald Trump menuntut Korea Selatan membayar sekitar lima kali lebih banyak dari biaya yang saat ini mereka keluarkan untuk menampung pasukan AS.
Menurut sejumlah anggota parlemen Korea Selatan, Trump meminta Seoul membayar US$4,7 miliar untuk biaya pasukan AS di Negeri Ginseng.
Tuntutan Trump muncul di tengah laporan bahwa Seoul akan mengambil tindakan sebagai tanggapan atas macetnya perundingan denuklirisasi antara AS dan Korea Utara.
Perjanjian pembagian anggaran yang saat ini masih berlaku antara Washington dan Seoul akan berakhir pada 31 Desember. Kementerian Luar Negeri Korea Selatan dan Kementerian Luar Negeri AS menyatakan bahwa putaran perundingan berikutnya akan digelar di Washington pada Januari 2020.