Ditangkap, calon Presiden Mesir tunda kampanye

Sami Anan ditangkap oleh Komite Tertinggi Angkatan Bersenjata (SCAF) Mesir karena dituding melakukan pelanggaran.

ilustrasi

Mantan panglima militer Mesir, Sami Anan menunda kampanye pencalonan sebagai Presiden. Keputusan itu diambil setelah Anan ditangkap oleh Komite Tertinggi Angkatan Bersenjata (SCAF) Mesir karena dituding melakukan pelanggaran.

“Kampanye kepresidenan Anan akan ditunda hingga ada pemberitahuan lebih lanjut,” demikian keterangan tim kampanye Anand seperti dilansir dari Al Jazeera pada Rabu (24/1).

SCAF sebelumnya mengatakan kalau pensiunan Letnan Jenderal berusia 69 tahun itu tidak mendapatkan dokumen resmi saat mengakhiri pengabdian militernya. Anan juga tidak mendapatkan persetujuan dari militer untuk maju sebagai calon presiden (capres). “Angkatan bersenjata tidak akan membiarkan pelanggaran aturan,” ungkap SCAF.

Anan mengumumkan keinginan maju sebagai capres hanya dua jam setelah Presiden petahana Abdel Fattah el-Sisi mendeklarasikan diri pencalonannya untuk periode kedua. “Saya meminta institusi militer dan sipil agar netral pada pemilu presiden,” paparnya di akun Facebook-nya.

Anan mengungkapkan memutuskan maju sebagai capres karena rakyat terus menderita di bawah pemerintahan militer. Sektor swasta dan sipil tidak memiliki peranan penting dalam hubungan kenegaraan.